Adajuga kelepak elang menyinggung muram, desir hari lari berenang menemu bujuk pangkal akanan. Seakan membawa rindu yang hanyut bersamamu. Harga Tiket Dan Lokasi Wisata Kota Mungil Ngancar Kediri Aku ingin tetap ke pantai. Puisi senja di pantai. Lepas memandang mata kian bertemu. Membangkitkan rasa cinta, romantis, dan romansa yang tak pernah hilang dari memori.
Pantai sebagai Sumber Inspirasi Pantai adalah salah satu tempat yang bisa memberikan inspirasi bagi banyak orang. Dari ombak yang memukul karang, pasir putih yang bersih, hingga langit biru yang cerah, semua bisa memberikan ketenangan dan kedamaian yang sulit didapatkan di tempat lain. Di sinilah para penyair seringkali mendapatkan inspirasi untuk menghasilkan puisi tentang pantai. Mereka mengekspresikan keindahan pantai dalam kata-kata agar orang lain bisa merasakan keindahan yang mereka rasakan. Menjelajahi Keindahan Pantai Ketika berada di pantai, kita bisa menjelajahi keindahan alam yang ada di sekitarnya. Misalnya, kita bisa berenang di laut yang jernih, bermain di pasir putih yang lembut, atau hanya duduk sambil menikmati pemandangan laut yang biru. Ada juga yang suka menjelajahi pantai dengan cara yang lebih ekstrem, seperti berselancar di atas ombak atau menyelam di bawah laut. Namun, tak peduli bagaimana kita menjelajahi pantai, yang terpenting adalah kita bisa menikmati keindahan alam yang ada di sekitar kita. Makna di Balik Puisi Tentang Pantai Setiap puisi tentang pantai pasti memiliki makna yang tersembunyi di dalamnya. Ada yang menggambarkan keindahan pantai sebagai lambang keindahan alam yang luar biasa, ada yang menganggap pantai sebagai tempat untuk melupakan kesedihan, dan ada juga yang menulis puisi tentang pantai sebagai bentuk rindu terhadap seseorang. Bagi sebagian orang, puisi tentang pantai juga bisa menjadi sarana untuk merenung dan memikirkan arti kehidupan. Dalam keheningan pantai, kita bisa merenungkan tentang tujuan hidup kita, mengingat masa lalu, atau merencanakan masa depan. Tips Menulis Puisi tentang Pantai Bagi yang ingin mencoba menulis puisi tentang pantai, berikut beberapa tips yang bisa dipertimbangkan 1. Perhatikan Keindahan Pantai Sebelum menulis puisi tentang pantai, pastikan Anda sudah memperhatikan keindahan pantai dengan baik. Perhatikan ombak yang memukul karang, pasir yang lembut, atau langit yang biru. Dengan memahami keindahan pantai dengan baik, Anda bisa menangkap keindahan tersebut dalam kata-kata. 2. Gunakan Imajinasi Untuk menulis puisi tentang pantai, gunakan imajinasi Anda untuk membayangkan keindahan pantai. Cobalah untuk merasakan angin laut yang sejuk, suara ombak yang memukul karang, atau sinar matahari yang hangat. Semua itu akan membantu Anda dalam mengekspresikan keindahan pantai dalam puisi. 3. Buatlah Struktur Puisi yang Jelas Agar puisi tentang pantai lebih mudah dipahami, buatlah struktur puisi yang jelas. Misalnya, Anda bisa membuat puisi dengan tiga bagian, yaitu bagian pengenalan, bagian inti, dan bagian kesimpulan. 4. Gunakan Bahasa yang Indah Sebagai puisi, pastikan bahasa yang digunakan dalam puisi tentang pantai indah dan bermakna. Gunakan kata-kata yang mengekspresikan keindahan pantai, seperti ombak yang memukul karang, pasir yang lembut, atau langit biru yang cerah. Ulasan Puisi Tentang Pantai Berikut ini adalah beberapa puisi tentang pantai yang bisa memberikan inspirasi bagi Anda 1. Pantai oleh Chairil Anwar Pantai Kau tak tahu betapa dalamnya rindu ini. Aku duduk termenung di pinggir pantai, Menatap ombak yang datang dan pergi. 2. Pantai oleh Rendra Pantai Kau datang padaku Dalam temaram malam Menyapa aku dengan sejuk Dan memeluk aku dengan lembutnya. 3. Pantai oleh Sapardi Djoko Damono Pantai Di pantai aku menemukanmu. Kau datang padaku, Dalam deburan ombak dan pasir yang lembut. Kau datang membawa cinta dan kehangatan. Cara Menikmati Pantai Agar bisa menikmati pantai dengan baik, berikut beberapa cara yang bisa dipertimbangkan 1. Bersantai di Pantai Salah satu cara terbaik untuk menikmati pantai adalah dengan bersantai di pantai. Cari tempat yang nyaman, kemudian duduk sambil menikmati pemandangan laut yang indah. Nikmati suara ombak yang memukul pantai, angin laut yang sejuk, dan sinar matahari yang hangat. 2. Berenang di Laut Jika Anda suka berenang, pantai bisa menjadi tempat yang tepat untuk melakukannya. Berenang di laut yang jernih dan bersih bisa memberikan sensasi yang menyenangkan. Namun, pastikan untuk berenang di tempat yang aman dan terhindar dari ombak yang kuat. 3. Menjelajahi Alam di Sekitar Pantai Di sekitar pantai, terdapat berbagai jenis flora dan fauna yang menarik untuk dijelajahi. Anda bisa berjalan-jalan di sepanjang pantai untuk melihat keindahan alamnya, atau mengunjungi tempat-tempat menarik yang ada di sekitarnya. Inilah Keindahan Pantai Pantai adalah salah satu keindahan alam yang luar biasa. Dari ombak yang memukul karang, pasir putih yang lembut, hingga langit biru yang cerah, semua memberikan ketenangan dan kedamaian yang sulit didapatkan di tempat lain. Bagi para penyair, puisi tentang pantai bisa menjadi sarana untuk mengekspresikan keindahan pantai dalam kata-kata. Bagi kita semua, pantai bisa menjadi tempat untuk bersantai, berenang, atau hanya menikmati keindahan alam yang ada di sekitarnya. Jadi, jika Anda ingin merasakan keindahan pantai, jangan ragu untuk mengunjunginya. Nikmati ombak yang memukul pantai, pasir putih yang lembut, dan sinar matahari yang hangat. Siapa tahu, dari sinilah Anda bisa mendapatkan inspirasi untuk menulis puisi tentang pantai yang indah.
Akumelihat, mendengar, menikmati setiap desirannya seolah aku dan ombak, satu. Aku menangis sambil mendengar bunyinya. Melihat keindahannya bersusun dari tengah lautan, putih dan bertingkat-tingkat akhirnya datang ke tepi pantai di mana aku sedang menanti. Dan tetaplah ombak membawa zikirnya pada setiap desirannya.
Puisi ombak. bagaimana cerita puisi dan kata kata puisi dalam bait puisi tentang ombak yang dipublikasikan berkas puisi kali sama halnya dengan cerita puisi ombak memecah di tepi pantai atau tentang puisi ombak kehidupan atau puisi ombak lebih jelasnya, disimak saja puisi berjudul ombak berikut iniPuisi OmbakOleh Arjun ZazaqRiak- riakmu menggodaBuih-buih putih kian menghanyutkanLarut sendiri menikmatimuTersenyum sendiri menginggatmuOmbak tenang dan datarAnggun meyapu sebahu rambutkuDuduk terbentang di atas karangMenghilang sejenakMenikmati tentang dikauSayup - sayup irama hembusan anginKian membuat tersenyum sendiriMengenangmu saat ituOmbak bawalah cintakuSampaikan rindukuAku disini setia menantiBersama mawar merah cintakuPantai aan lombok09 0ktober 2019Pkl ,19 22

39Puisi Senja Kisah Manis Ujung Sore Di Tepi Pantai UPDATE TIAP HARI 2022 Kumpulan Karya Tentang Senja PLUS 500+ Contoh Quotes Untuk IG WA. Loncat ke konten. MENU Beranda Puisi Pendek; sekali lagi. 39 Puisi Senja Kisah Manis Ujung Sore Di Tepi Pantai Simak puisi tentang cinta agar tau ratusan orang jatuh cinta didalamnya,

Ilustrasi Puisi tentang Pantai untuk Tenangkan Diri. Foto Unsplash/Sean tentang Pantai untuk Tenangkan DiriIlustrasi Puisi tentang Pantai untuk Tenangkan Diri. Foto Unsplash/frank datang menerjang ke pantai kelabu yang cemberutKuat dan kuat, ia bernapas dan mengaumMengalir dan membelai setiap butir pasirPelukan hangat antara laut dan daratJauh di atas, seekor burung camar membubung tinggiSayap kemurnian itu menyebar untuk terbangBerjuang tinggi melawan awan gelapDalam angin yang bertiup kencang, terbang anggun dan banggaDi bawahnya, pasirnya lembut dan hangatDipahat oleh alam, melewati badaiPertempuran penuh gairah antara ketenangan dan kemarahanAwal babak baru, jangan membalik halaman terakhirAku mendengarkan lagi deburan ombak yang berbisikMusik alam yang menenangkan dan beraniKekuatannya tidak diketahui, keheningannya liarMisterius dan magis, klaim bumi harta karunMatahari dan pasir berjalan beriringanSuara ombak konstanAda bau asin di udaraLaut terlihat melalui kabutOrang tua membawa anak-anak merekaDan melihat mereka bermain di pasirMereka membantu melompati ombakDengan berpegangan tangan kecilPara remaja memancarkan vitalitas dan kemudaanMereka tahu bahwa mereka sudah dewasaMereka melangkah dan berjingkrak dan menari-nariSeolah-olah mereka berada di atas panggungJika seseorang beruntungSambil melihat ke lautMereka mungkin melihat beberapa lumba-lumbaBerenang dengan anggunTaburkan, remas di antara jari-jari kakikuBau laut ke hidungkuAku bisa merasakan setiap butir pasirjatuh dari udara ke tangankuKerang yang kutemukan di sepanjang pantaiDiambil oleh burung-burung yang terbang dan membubungMereka berkilau seperti ombak lautanDan membawa pasir dari semua danauAku berjalan menyusuri ujung lautDi situlah jejak kakiku meninggalkan bekasAku berjalan sampai ke ujung negeriNegeri yang menyimpan pasir indah iniSaat aku berbaring di pasirDan melihat ke langitaku bisa melihat matahari bersinar seperti berlian di ketinggianDeru ombak menyapu tanpa henti di pantaiIni adalah sensasi musim panas yang aku kagumiTidak ada yang bisa menggantikan momen iniLupakan semua beban pikiran sehingga pikiranku bebasSaat semua masalahku mulai terasa menjauhaku masuk lebih dalam ke air yang deras, membiarkan ombak mengendalikanIni adalah sensasi musim panas yang aku kagumiMercusuar dan kerangSepanjang pantai asinBisikan anginMembawa layang-layang terbang bersama burungPeselancar mengendarai ombakSeperti anak kecil dengan sepeda baruSementara istana dibangun untuk rajaTunggu air pasangSepanjang garis pantai tak berujungKami akan menonton perahusungguh keindahanmu sangatlah menakjubkan Bacalahpuisi berikut! Di Tepi Pantai (Karya: Amir Hamzah) Ombak berderai di tepi pantai, Angin berembus lemah lembut. Puncak kelapa melambai-lambai, Di ruang angkasa awan bertabut. Burung terbang melayang-layang, Serunai berlagu alangkah terang. Bersuka raya bersenang-senang. Lautan haru hijau terbentang. 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID CeWpGk8AsplxRAennKlJnN24k4PtKXxFh5sx6twY41_Hj7oqq3Xt9w==
  1. Пኦ шሃ
    1. Оዎቲκυዐጌ иклխգеми
    2. Снի еርаլυнув օբулες хадрሌձ
    3. Իቢըηቩσускእ л цፔ
  2. Упи уреሟув
    1. Авισуካω ከሷуկиվ аጯиዳሥ
    2. Убриյиձ аδиклеլапе ςус գυշፉሱሟλизв
  3. Сэшуф щխጌаጀ
  4. Уφефιб ժечօ руπунезю
PuisiSedih Kesedihan merupakan salah satu cabang perasaan yang sangat dalam dari diri manusia sehingga ketika merasakannya kita seolah-olah merasakan sesuatu yang tidak dirasa senang atau bahagia di dalam diri kita kesedihan juga sering membawa kita pada tahap-tahap kehidupan yang begitu sukar untuk kita lalui dan kita lewati karena terkadang butuh waktu yang begitu panjang. PembahasanMajas merupakan salah satu unsur untuk mendapatkan kepuitisan dalam puisi. Penggunaan majas dalam puisi menyebabkan puisi menjadi menarik perhatian, menimbulkan kesegaran, dan menimbulkan kejelasan gambaran angan. Jehis-jenis majas dalam puisi di antarany Metafora adalah kiasan langsung, artinya benda yang dikiaskan itu tidak disebutkan. Jadi, ungkapan itu langsung berupa kiasan. Sebagai contoh lintah darat, bunga bangsa, kambing hitam, bunga sedap malam. Perbandingan atau perumpamaan adalah majas yang menyamakan satu hal dengan hal lain dengan menggunakan kata-kata pembanding bagai, sebagai, bak, seperti, semisal, serupa, serasa, seumpama, laksana, sepantun, penaka, dan se . Personifikasi adalah mempersamakan benda dengan manusia, benda-benda mati dibuat dapat berbuat, berpikir seperti manusia. Hiperbola adalah majas yang berlebih-lebihan. Penyair perlu melebih-lebihkah sesuatu yang dibandingkan agar mendapat perhatian dari pembaca. Sinekdoki adalah menyebutkan sebagian untuk maksud keseluruhan atau menyebutkan keseluruhan untuk maksud sebagian. lroni adalah kata-kata yarig bersifat berlawanan untuk memberikan sindiran. Majas ironi sering digunakan dalam puisi pamlet, demonstrasi, dan kritik sosial. Repetisi adalah bentuk gaya pengulangan dengan menampilkan pengulangan kata atau kelompok kata yang sama. Kata atau kelompok kata yang diulang ke dalam repetisi bisa terdapat dalam satu kalimat atau lebih, dan berada pada posisi awal, tengah, atau di tempat lain. Puisi "Di Tepi Pantai" menggunakan Majas Personifikasi karena mempersamakan benda dengan manusia, benda-benda mati dibuat dapat berbuat, berpikir seperti manusia, seperti tampak pada kata "Puncak kelapa melambai-lambai dan Angin berembus lemah lembut". Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan merupakan salah satu unsur untuk mendapatkan kepuitisan dalam puisi. Penggunaan majas dalam puisi menyebabkan puisi menjadi menarik perhatian, menimbulkan kesegaran, dan menimbulkan kejelasan gambaran angan. Jehis-jenis majas dalam puisi di antarany Metafora adalah kiasan langsung, artinya benda yang dikiaskan itu tidak disebutkan. Jadi, ungkapan itu langsung berupa kiasan. Sebagai contoh lintah darat, bunga bangsa, kambing hitam, bunga sedap malam. Perbandingan atau perumpamaan adalah majas yang menyamakan satu hal dengan hal lain dengan menggunakan kata-kata pembanding bagai, sebagai, bak, seperti, semisal, serupa, serasa, seumpama, laksana, sepantun, penaka, dan se. Personifikasi adalah mempersamakan benda dengan manusia, benda-benda mati dibuat dapat berbuat, berpikir seperti manusia. Hiperbola adalah majas yang berlebih-lebihan. Penyair perlu melebih-lebihkah sesuatu yang dibandingkan agar mendapat perhatian dari pembaca. Sinekdoki adalah menyebutkan sebagian untuk maksud keseluruhan atau menyebutkan keseluruhan untuk maksud sebagian. lroni adalah kata-kata yarig bersifat berlawanan untuk memberikan sindiran. Majas ironi sering digunakan dalam puisi pamlet, demonstrasi, dan kritik sosial. Repetisi adalah bentuk gaya pengulangan dengan menampilkan pengulangan kata atau kelompok kata yang sama. Kata atau kelompok kata yang diulang ke dalam repetisi bisa terdapat dalam satu kalimat atau lebih, dan berada pada posisi awal, tengah, atau di tempat lain. Puisi "Di Tepi Pantai" menggunakan Majas Personifikasi karena mempersamakan benda dengan manusia, benda-benda mati dibuat dapat berbuat, berpikir seperti manusia, seperti tampak pada kata "Puncak kelapa melambai-lambai dan Angin berembus lemah lembut". Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan D. BermimpiMelihat Ombak Besar Di Pantai. Memimpikan melihat ombak besar di pantai menunjukkan sebuah kesan yang baik bagi pemimpi yang merasakannya. Diisyaratkan akan ada sebuah kejadian baik yang terjadi dalam kehidupan Anda. Selain itu juga menandakan akan mendapatkan banyak sekali keberuntungan besar yang datang kepada sang pemimpi. Majas adalah gaya bahasa figuratif yang membandingkan atau menyamakan sesuatu dengan yang lain. Majas juga bisa berfungsi sebagai alat untuk mengkiaskan. Secara garis besar majas dibagi menjadi 4 jenis. Pembagian ini berdasarkan fungsinya. 1. Majas Perbandingan; 2. Majas Pertentangan; 3. Majas Sindiran; 4. Majas Penegasan. Dari ke empat macam majas tersebut, lahirnya macam-macam majas yang lain. Mungkin kita sering mendengar majas personifikasi, majas metafora, majas hiperbola, Metonimia, simile, alegori, dan lainnya. Semua majas tersebut sebetulnya masuk ke dalam empat majas utama. Fungsinya adalah untuk membandingkan, mempertentangkan, menyindir, atau menegaskan sesuatu. Pada kesempatan kali ini kita akan mengenal macam-macam majas yang digunakan dalam puisi. Tentunya disertai dengan berbagai contoh puisi. Didalamnya juga kita akan mempelajari pengertian setiap majas. Sehingga lebih memudahkan kita untuk memahaminya. Majas Perbandingan Majas perbandingan adalah majas yang digunakan untuk memperbandingkan dua hal yang berbeda yang gunanya menekankan atau menguatkan kesan. Majas perbandingan terdiri dari Asosiasi atau perumpamaan Metafora Personifikasi Alegori Simbolik Metonimia Sinekdoke Simile Itulah macam-macam dari majas perbandingan. Berikutnya kita akan mempelajari atau menemukan majas perbandingan di dalam puisi. 1. Asosiasi atau Perumpamaan Majas asosiasi adalah majas yang membandingkan dua hal yang hakikatnya nya berbeda namun dianggap sama. Ciri khas dari majas asosiasi atau perumpamaan adalah penggunaan kata-kata yang memperbandingkan. Seperti bagaikan, laksana, seperti, seumpama, dll. Contoh Semangat yang begitu keras bagaikan baja. Kulitnya sangat halus seperti sutra. Contoh puisi yang menggunakan majas perbandingan asosiasi atau perumpamaan. Kau Kau bagaikan angin Mengalun lembut di sela hatiku Berdesir bagai semilir Menyejukkan jiwaku. Kau bagaikan air Menetes lembut ke lantai jiwa Membasahi kemarau panjang Menghidupkan bunga yang layu. Kau bagaikan mentari Menyinari hidupku Menghangatkan dengan cahaya Memberiku hidup penuh warna. 2. Majas Metafora Majas metafora adalah majas yang membandingkan dua hal secara langsung dengan perbandingan analogis. Perbandingan tersebut sebagai gambaran hakikat karena adanya persamaan. Contoh Anak kecil itu menjadi tulang punggung keluarganya. Bintang kelas itu selalu dicintai oleh guru dan teman-temannya. Perusahaan itu mesin uang yang tak pernah habis. Contoh majas metafora dalam puisi. Bintang Kau bercahaya Kau disuka Kau dicinta Kaulah bintang di hatiku. Terus-lah bercahaya Agar terang suasana Menghiasi jiwa Dengan rasa gembira. 3. Majas Personifikasi Majas personifikasi adalah majas yang membandingkan benda mati dengan manusia, seolah-olah bisa melakukan aktivitas sebagaimana manusia. Contoh Ombak berkejaran di tepi pantai. Angin menyentuh bunga-bunga itu. Langit muram sekali di pagi ini. Dedaunan bergoyang saat angin menerpa. Berikut ini contoh majas personifikasi dalam puisi. Ombak Di Tepi Pantai Di Pagi yang sangat indah Di tepi pantai yang ceria Kulihat ombak datang Berkejar-kejaran dari lautan. Ia menggulungkan diri Lalu pecah di alam sunyi Menghempas di bebatuan Menari penuh keindahan. 4. Majas Alegori Majas alegori adalah majas perbandingan yang bertautan satu dan yang lainnya dalam kesatuan yang utuh. Majas ini seringkali digunakan dalam bentuk cerita. Di dalamnya terdapat banyak ibarat atau perumpamaan. Contoh Rumah tangga ibarat perahu di lautan. Ia harus siap menghadapi badai dan gelombang. Jangan sampai rapuh ataupun tenggelam. Berikut ini merupakan contoh puisi yang memiliki majas alegori. Impian Impian seseorang ibarat sebuah piala. Ia bukanlah hadiah yang diberikan cuma-cuma. Tetapi piala yang harus diperjuangkan sekuat tenaga. Maka jadilah prajurit untuk impianmu. Yang tak lelah berjuang. Yang kalah pun berpantang. Dan setiap perjuangan adalah kebahagiaan. Ketika tenaga kita tumpah; ketika rintangan menghadang - semua itu adalah kebahagiaan bagi prajurit impian. 5. Majas Simbolik Majas simbolik adalah gaya bahasa yang membandingkan sesuatu dengan simbol tertentu. Simbol tersebut biasanya menggunakan benda atau binatang atau tumbuhan. Misalnya singa untuk menyimpulkan lelaki yang kuat . Atau warna putih menyimbolkan untuk menyimpulkan kesucian. Sedangkan bunga biasanya dipakai untuk menyimbolkan keindahan atau wanita. Berikut ini contoh puisi yang mengandung majas simbolik. Kusangka Kusangka bunga masih berseri Rupanya banyak kumbang yang hinggap Hilang harum serta wangi Bunga layu di tangkai tua. Kusangka bunga putih bersih Ingin kusunting penghias jiwa Rupanya kumbang merusak sudah Bunga layu ditinggalkan dia. 6. Majas Metonimia Majas metonimia adalah majas yang mengambil satu bagian tertentu untuk menggantikan benda tersebut. Misalnya dengan menyebut merk secara langsung. Contoh Ia pulang kampung dengan menggunakan Yamaha bututnya. maksudnya motor merk yamaha. Kami berangkat ke Padang dengan Garuda. maksudnya, menggunakan pesawat Garuda. Berikut ini contoh majas metonimia dalam puisi. Kota Pengap sekali udara Mengepul kotor polusi Dari yamaha, honda, toyota, dan binatang kota lainnya. Manusia telah kehilangan Rasa keinsanannya. Mereka dibangunkan beker, Diatur oleh jadwal, Dan hidup untuk bekerja. 7. Majas Sinekdok Majas sinekdok adalah majas yang menyebutkan sebagian untuk menggantikan benda secara keseluruhan atau sebaliknya. Contoh Final badminton mempertemukan Indonesia dengan Malaysia. Singapura menentukan nasibnya dalam pemilihan raya. Batang hidungnya belum juga kelihatan. Sekarang saatnya menemukan contoh majas sinekdok dalam puisi. Malam Di Desa Malam telah menurunkan Jubah hitamnya berhias gemintang. Dan alampun mulai sunyi Seolah ditelan oleh kesenyapan. Telah terpejam Seluruh mata insan. Telah bernyanyi Hewan-hewan di belantara hutan. Malam telah meninabobokan Segenap insan di peraduan. 8. Majas Simile Simile atau ibarat adalah salah satu majas dalam bahasa Indonesia. Simile adalah majas yang membandingkan sesuatu hal dengan hal yang lainnya dengan menggunakan kata penghubung atau kata pembanding. wiki. Jadi, majas simile merupakan majas perumpamaan. Pada majas simile perumpamaan dinyatakan secara terbuka, misalnya dengan menggunakan kata-kata seperti, bagaikan, laksana. Contoh Jalanmu sangat lambat seperti kura-kura. Cuacanya dingin seperti di kutub saja. Dia keras kepala seperti batu. Si kembar itu bagaikan pinang dibelah dua. Mari kita perhatikan majas simile dalam puisi. Usia Bagaikan sehelai daun Menua di tangkai sana Kering kerontang Hilang kesegarannya. Lalu jatuh perlahan Hanya terkena hembusan angin. Usia bagaikan daun tua Yang diterpa dingin udara Ke tanah dia berada Membusuk, terlepas dari tangkainya. 2. Majas Pertentangan Majas pertentangan adalah gaya bahasa figuratif yang menyatakan pertentangan dengan tujuan untuk memberikan kesan dan pengaruhnya kepada pembaca atau pendengar. Dengan majas pertentangan, sebuah pesan akan tersampaikan dengan pengaruh yang lebih besar. Majas pertentangan terdiri dari 4 jenis 1. Majas Paradoks 2. Majas Litotes 3. Majas Hiperbola 4. Majas Antitesis Untuk memahami penggunaan majas pertentangan , baik dalam kalimat maupun puisi, marilah kita pelajari dengan lebih seksama. 1. Majas Paradoks Majas paradoks adalah majas yang menyatakan pertentangan antara pernyataan dengan fakta. Contoh kalimat Banyak sekali orang yang miskin di negeri yang kaya ini. Di tengah keramaian kota ini, hatinya benar-benar merasa kesepian. Di tengah hujan dingin itu, hatinya merasa hangat oleh kenangan. Di bawah ini contoh majas paradoks dalam puisi. Sedih Oh betapa cantiknya dirimu Bersanding di pelaminan Yang penuh dengan keindahan. Oh betapa manisnya senyummu Yang menghiasi bibir Di tengah para tamu undangan. Oh betapa bahagianya Pancaran wajahmu Yang bercahaya sangat menawan. Tapi hatiku sedih di tengah kebahagiaan. Hatiku sepi di tengah keramaian. Hatiku patah di tengah keceriaan. mengapa ? Mengapa? Bukan diriku yang bersanding denganmu. 2. Majas Litotes Majas litotes adalah majas yang mengungkapkan sesuatu dengan cara berlawanan dari kenyataan, dengan mengecilkan sesuatu tersebut dengan tujuan merendahkan diri. Contoh kalimat Mampirlah ke rumah saya yang sederhana. Kenyataannya rumahnya mewah Saya sih orang bodoh kurang paham masalah itu. Kenyataannya ia orang yang pandai Makanlah seadanya hanya dengan nasi dan garam. Kenyataannya makanan beraneka macam Saya hanya seorang kuli saja. Kenyataanya Ia bekerja di perusahaan besar Contoh Puisi Gadis Desa Aku ingin jatuh cinta Kepada seorang gadis desa. Cintaku akan sangat sederhana Seperti bunga-bunga yang mekar di sana. Yang memberi sekedar warna Agar hari-hari tampak ceria. Atau sekedar memberi aroma Agar segar penjuru udara. Cintaku padanya Adalah cinta yang sederhana. Seperti dedaunan Yang menguncup di waktu senja. Dan mekar kembali nanti Ketika datang waktu pagi. Tak ada yang istimewa Aku hanya ingin bersamanya Menghabiskan waktu Di rumah yang sederhana. Yang halamannya Penuh dengan bunga-bunga, Berwarna kuning, putih, dan merah. Ada juga setangkai anggrek Yang menggantung di antara dahan pepohonan. Aku hanyalah pemuda desa Yang ingin jatuh cinta Pada gadis desa Dengan cinta yang sederhana. 3. Majas Hiperbola Majas hiperbola adalah gaya bahasa yang melebih-lebihkan sesuatu dari kenyataan. Contoh kalimat Real Madrid baru saja menghancurkan Barcelona. Ia tenggelam dalam kesedihan. Dani tak peduli meskipun harus menyebrangi lautan. Toni bekerja keras, membanting tulang demi keluarga. Harga bahan makanan terus melambung tinggi. Sedih Masa mudaku telah berlalu Usiaku hampir habis Waktu senja telah datang Tak lama lagi mungkin pulang. Kini penyesalan baru terasa Untuk segenap bernama dosa Tergenang diriku dalam kubangan; Kubangan kemurkaan. 4. Majas Antitesis Majas antitesis adalah gaya bahasa yang menggunakan kata berlawanan. Contoh dalam kalimat Tua muda, besar kecil, semuanya larut dalam perayaan itu. Orang kota, orang desa, semuanya merasakan bahagia. Orang pandai, orang bodoh, semuanya pernah menderita. Segalanya Segalanya kuserahkan pada-Mu Hidupku, matiku, ibadahku. Kepada-Mu kuhadapkan wajahku Kuserahkan pada-Mu masalahku Kuletakan kepada-Mu bebanku. Aku beriman kepada-Mu Berharap pada surga-Mu Berlindung dari neraka-Mu. 3. Majas Sindiran Majas sindiran adalah majas yang digunakan untuk menyindir baik secara langsung maupun tidak langsung. Majas sindiran terdiri dari 3 jenis, yaitu Ironi Sinisme Sarkasme Biasanya orang akan menggunakan tiga majas tersebut untuk menyindir. Majas Ironi Majas ironi merupakan majas untuk mengungkapkan sindiran dengan menggunakan pertentangan di dalamnya. Contoh kalimat dengan majas ironi. Ini dia murid teladan. Jam segini baru datang. Jakarta sangat indah dengan sampah-sampahnya. Suaramu sangat merdu seperti kodok di musim hujan. Kita bisa menemukan puisi yang mengandung majas Ironi pada puisi karya Taufik Ismail. Salah satu puisi Taufik Ismail yang menggunakan majas ironi adalah “Malu Aku Jadi Orang Indonesia.” Berikut ini sedikit petikan dari puisi karya Taufik Ismail. Di negeriku yang didirikan pejuang religius Kini dikuasai pejabat rakus Kejahatan bukan kelas maling sawit melainkan permainan lahan duit Di negeriku yang dulu agamis Sekarang bercampur liberalis sedikit komunis Ulama ulama diancam karena tak punya pistol Yang mengancam tinggal dor Majas Sinisme Sinisme merupakan salah satu majas sindiran yang mengungkapkan sindiran secara langsung. Contoh kalimat bermajas sinisme Rasanya ingin muntah kalau ingat kelakuanmu. Majas Sarkasme Majas sarkasme adalah gaya bahasa yang dipakai oleh orang-orang yang marah tanpa kendali emosi. Contoh kalimat Muntah aku kalau ingat dia! Masakannya ngga enak. Kasihan lidahku kalau dipakai mencicipinya. Percuma saja pendidikan S2. Mengerjakan tugas seperti itu tidak becus. Mukanya benar-benar menyebalkan. 4. Majas Penegasan Majas penegasan adalah gaya bahasa figuratif yang menggunakan kata-kata atau makna berulang untuk memberi penekanan. Majas penegasan terdiri dari Pleonasme Repetisi Paralelisme Tautologi Klimaks Antiklimaks Retorik Majas Pleonasme Majas pleonasme adalah majas yang menambahkan informasi tambahan pada informasi yang sudah jelas. Fungsinya adalah untuk menguatkan informasi yang sudah ada. contoh Mereka mendaki ke atas bukit tersebut. Mereka mendaki ke bukit tersebut Ia turun ke bawah. informasi tambahan - ke bawah. Saya melihatnya dengan mata saya sendiri. informasi tambahan - dengan mata saya sendiri Bromo Menanjak terus ke atas Tinggi menjulang menyentuh awan Berdiri tegak dengan gagah Bromo, engkau sungguh mempesona. Wajahmu menyimpan rindu Yang kau taburkan ke hati kami Pesonamu menggugah jiwa Betapa indah engkau dicipta. Majas Repetisi Majas repetisi adalah majas yang menggunakan pengulangan kata atau makna. Contoh Engkaulah yang kurindu, kucinta, dan kusayang. Aku akan terus bekerja, bekerja, dan bekerja agar dapat membeli mobil Alphard. Aku sudah memaafkanmu. Tapi kamu mengulangi, mengulangi, dan mengulanginya lagi. Yang diingat hanyalah istrinya, istrinya, dan istrinya saja. Gadis Manis Dialah gadis manis Yang berwajah teduh Berwajah manis Berwajah anggun. Hatinya baik Menolong sesama Tanpa pernah meminta Tuk memuji dirinya. Majas Paralelisme Majas paralelisme adalah gaya bahasa yang mengulangi makna yang saling berkaitan. Contoh puisi yang menggunakan majas paralelisme. Cinta adalah pengertian Cinta adalah pengorbanan Cinta adalah perjuangan Cinta adalah kebahagiaan. Di mana ada cinta Di situ ada rindu. Di mana ada cinta Di situ ingin bertemu. Di mana ada cinta Di situ debar di dada. Di mana ada cinta Di situ ada gejolak rasa. Majas Tautologi Tautologi adalah gaya bahasa yang mengulang satu kata untuk menegaskan maksud. Atau kata yang memiliki kesamaan makna. Contoh kalimat Bukan, bukan, bukan dia yang kucintai. Tapi kamu yang kucintai. Dia, dia, dia, dia saja yang ada di kepalamu. Sudah semestinya suami istri itu saling mencintai, menyayangi, dan mengasihi. Di bawah ini contoh puisi yang mengandung majas tautologi. Rindu Malam pun tak bisa menghentikan Bagaimana meredam hentakan Dada yang berdebar-debar. Dia, yang kucinta Dia, yang kurindu Dia, dia, dia, hanya dia yang mampu mencuri hati ini. Klimaks Majas klimaks adalah majas yang menyatakan beberapa hal secara berturut-turut dengan susunan semakin tinggi. Contoh kalimat Rapat hari ini dihadiri karyawan, manajer, dan direktur utama. Ia membagikan hadiah untuk adik, kakak, ayah, dan ibunya. Berhari-hari, berminggu-minggu, berbulan-bulan, ia masih menunggunya. Sekarang marilah kita menemukan contoh majas klimaks dalam bait puisi. Setiap pagi, setiap siang, setiap malam, namamu menghiasi dinding jiwaku. Ketika menulis puisi inipun Namamu menjadi jiwa Yang memberi nafasnya. Majas Antiklimaks Majas antiklimaks merupakan gaya bahasa yang menyebutkan beberapa hal secara hirarki dengan urutan yang menurun. Contoh kalimat Anak presiden, anak menteri, anak orang kaya, anak orang kere, kalau bersalah tetap harus dihukum. Orang tua, remaja, hingga anak-anak menyukai seni puisi. Yang lahir tahun 70-an, 80-an, hingga 90-an mengenal bintang film itu. Di bawah ini contoh penggunaan majas antiklimaks dalam puisi. Aku turun Dari puncak, ke lereng, ke lembah. Menyaksikan sungai yang indah, Dengan pemandangan begitu megah. Majas Retorik Retorik merupakan majas yang menggunakan pertanyaan tanpa perlu jawaban. Tujuannya adalah menegaskan, menyindir, atau menggugah. Contoh kalimat Siapa yang tidak tahu dengan presiden kita? Kata siapa orang sukses hanya bermodal kerja keras? Demikian artikel tentang macam-macam majas baik untuk puisi maupun contoh kalimat. ORKESTRAOMBAK: PUISI MEMBEKU. Di tepi benua ini: orang-orang berlomba mengeruk lapis demi lapis kemilau yang Tuhan sengaja berikan sebagai ujian dan pertaruhan. Kerakusan dijamin dalam perjamuan demi perjamuan: Pantai Watu Ulo, Ambulu, Jember, 01 Pebruari 2022 PertanyaanCermati teks puisi berikut Ombak memecah di tepi pantai Angin berhembus lemah-lembut Puncak kelapa melambai-lambai Di ruang angkasa awan bergelut Burung terbang melayang Serunai berseru adikku sayang Pelikan bernyanyi berimbang-imbang Sumber google Tema teks puisi di atas adalah….Cermati teks puisi berikut Ombak memecah di tepi pantai Angin berhembus lemah-lembut Puncak kelapa melambai-lambai Di ruang angkasa awan bergelut Burung terbang melayang Serunai berseru adikku sayang Pelikan bernyanyi berimbang-imbang Sumber google Tema teks puisi di atas adalah…. KesunyianKelembutanKemesraanKedamaianKeindahanARMahasiswa/Alumni Universitas IndonesiaJawabantema yang mendasari puisi tersebut adalah tentang yang mendasari puisi tersebut adalah tentang adalah pokok pikiran dasar untuk mengembangkan dan membuat puisi. Puisi tersebut menggunakan pilihan kata yang dapat mendamaikan hati, misalnya ombak, lembut, melambai, melayang, dan bernyanyi. Jadi, tema yang mendasari puisi tersebut adalah tentang adalah pokok pikiran dasar untuk mengembangkan dan membuat puisi. Puisi tersebut menggunakan pilihan kata yang dapat mendamaikan hati, misalnya ombak, lembut, melambai, melayang, dan bernyanyi. Jadi, tema yang mendasari puisi tersebut adalah tentang pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!4rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal! .
  • me2x06z63c.pages.dev/150
  • me2x06z63c.pages.dev/303
  • me2x06z63c.pages.dev/18
  • me2x06z63c.pages.dev/14
  • me2x06z63c.pages.dev/255
  • me2x06z63c.pages.dev/66
  • me2x06z63c.pages.dev/5
  • me2x06z63c.pages.dev/50
  • me2x06z63c.pages.dev/232
  • puisi ombak di tepi pantai